Berapa Lama Anda Menetap Dengan Pekerjaan IT Anda? Cek Disini!!

IT Solution Indonesia - Selama delapan tahun terakhir, Michelle Ufford telah memiliki lima pekerjaan berbeda di perusahaan hosting Web GoDaddy, termasuk perannya saat ini sebagai manajer teknik. Sebenarnya Ufford mengatakan bahwa ia mendapatkan pengalaman dari berbagai posisi dan teknologi yang dapat meningkatkan peluang bertahan hidup di pasar tenaga kerja IT yang sangat kompetitif.

Ufford tidak sendirian, dalam survey computerworld bulan September 2015 terhadap professional IT, 46% responden mengatakan bahwa mereka merasa lebih memiliki tekanan untuk menciptakan beberapa kegiatan dalam karir mereka. Dan 43% mengatakan bahwa mereka percaya bahwa pekerjaan yang optimal untuk teknologi untuk mendapatkan pengalaman dan tetap menarik di pasar kerja adalah satu sampai 3 tahun di perusahaan yang sama.

Uang Besar, Gerakan Besar

Pasar kerja yang kuat yang menawarkan pilihan professional IT yang berkualitas dan lebih banyak uang. Ini merupakan berita yang sangat bagus bagi pekerja. Ron Gallagher setuju. Seorang perekrut teknis senior di Staff Tech, firma rekrutmen di Folsom, California, Gallagher mengatakan profesional TI sekarang rata-rata menghabiskan waktu dua sampai tiga tahun dengan atasan yang sama. Sebaliknya, Gallagher mengatakan bahwa dia melihat kandidat pekerjaan yang sangat berkualitas dengan masa jabatan yang panjang terabaikan karena calon atasannya.

Sampai maut memisahkan kita

profesional IT seperti Sheree Goldstein berpendapat bahwa banyak kelebihan yang diabaikan baik professional maupun pemula dan tetap setia kepada satu perusahaan. Goldstein adalah analis sistem bisnis senior di Kate Spade & Co., sebuah posisi yang telah dipegangnya sejak bergabung dengan perusahaan tersebut di tahun 2007. Namun ada sisi positif dari loyalitas di tempat kerja, pekerjaan jangka panjang dapat membantu mendorong ikatan yang benar benar bermakna diantara rekan kerja.

Salah satu penjelasan yang mungkin untuk dievaluasi pasar loyalitas adalah bahwa yang tersisa dengan orang dan proyek yang sama selama bertahun tahun benar benar dapat menjadi boomerang untuk dirinya sendiri.

Perekaman Dilihat Berbeda Beda

Pendapat tentang berapa lama seorang IT professional harus tinggal dalam satu pekerjaan sedikit bercampur diantara perekrut daripada diantara pekerja. Sebagian alasannya adalah bahwa pelatihan orang sangat mahal dan pengusaha ingin melihat keuntungan atas investasi mereka.

Memegang pekerjaan untuk jangka waktu yang panjang juga mempengaruhi integritas  seorang IT Professional. Kunci untuk menilai rekam jejak IT professional adalah menemukan motivasi di balik pergerakan karir. Misalnya factor factor seperti merger, akuisisi, downsizings, penyakit pribadi dan keadaan keluarga yang dapat menciptakan kesenjangan pada resume.

Tapi prosesnya tidak hanya itu saja, seorang professional IT saat dipekerjakan dia akan mendorong karyawan tersebut untuk memetakan tujuan karir lebih lanjut dan berbagi tujuan tersebut dengan manajemen senior. Ini adalah strategi retensi yang menarik pada saat ada sedikit optimisme seputar umur karyawan. Kenyataannya menurut sebuah studi yang dilakukan oleh perusahaan teknologi IT Teksystems, kurang dari 15% pemimpin IT dan professional IT mengharapkan individu untuk tinggal di satu organisasi selama lebih dari lima tahun.

Perubahan Membawa Inovasi

Terlepas dari kerugian saat training tentang pengetahuan institusional dan biaya untuk melatih orang baru, tenaga kerja yang baru dilatih dapat memberi dampak positif.

Caranya adalah dengan memilah orang yang tepat ke posisi yang tepat dan di waktu yang tepat. Sementara hampir setengah dari semua IT professional cenderung berpindah dari satu proyek atau perusahaan ke perusahaan ;ain dalam periode tiga tahun, hanya beberapa yang terpilih yang benar benar dibangun untuk karir sementara.

Dengan sedikit perencanaan dan keberuntungan hasil akhirnya adalah tenaga kerja yang pekerja keras, setia dan didorong karirnya selalu berubah.